Anak Muda

Ketika Tampil Bersama BEP

DUBLIN - Penampilan Cheryl Cole memukau sekitar 14.000 penonton tur Black Eyed Peas (BEP) di arena O2 di Dublin, Irlandia, Minggu malam (2/5). Cheryl lebih terlihat seperti bintang utama pertunjukan daripada bintang pendukung. Pujian pun keluar dari mulut Fergie dan rapper William. ''Cheryl Cole amat seksi,'' ujar dua personel BEP itu sebagaimana dikutip Daily Mail.

Di atas panggung, Cheryl tampil percaya diri. Dia menunjukkan kaki kencangnya dalam balutan celana panjang bermotif loreng militer yang memiliki belahan penuh mulai paha hingga mata kaki. Atasan model korset berwarna putih mengkilat turut menambah glamor aksi panggungnya di antara penari latar.

Pertunjukan malam itu amat meriah. Gemuruh suara penonton memenuhi arena O2 sebagai pembuka tur pertama BEP di Eropa. Para penggemar Cheryl tak perlu bersedih. Sebab, dia masih akan menemani BEP dalam rangkaian tur Eropa selanjutnya yang berlangsung hingga 1 Juni di arena LG, Birmingham.

Kemunculan personel wanita BEP Fergie juga tak kalah menghebohkan. Perhatian penonton tersedot ketika Fergie muncul dengan baju ala robot berwarna silver yang menjadi warna kostum BEP saat itu. Demikian halnya dengan para penari latar yang tampil dengan kostum robot dan kedua tangan menyerupai sound system.

Malam itu bisa jadi merupakan malam terakhir Cherly memakai nama belakang Cole di atas panggung. Rencananya, Cole kembali menggunakan nama gadisnya, Tweedy. Sebuah narasumber yang tak mau menyebutkan namanya mengatakan kepada Sunday Mirror bahwa itu adalah hal terakhir yang ingin dilakukan Cheryl setelah berpisah dengan suaminya yang merupakan bintang sepak bola Chelsea, Ashley Cole.

''Cheryl ingin (terus) melanjutkan (hiupnya). Dia merasa, mengubah nama adalah hal terakhir yang harus dilakukannya,'' ujar narasumber tersebut kepada Daily Mail.