Ini Dia Penyebab & Solusi Diare

Posted by Unknown 17 Januari 2012 0 comments




 Tidak seorang pun ingin terkena diare yang disertai nyeri, perut begah, penurunan nafsu makan, dan muntah. Waspadailah bahwa diare berat dapat menimbulkan dehidrasi yang mengancam nyawa, khususnya pada bayi dan orang lansia.
Dalam buku “Panduan Kesehatan Keluarga, Dr Miriam Soppard menjelaskan, bahwa diare singkat, khususnya jika disertai muntah, sering kali timbul gastroenteritis atau keracunan makanan. Diare yang berlangsung lebih dari tiga-empat pekan biasanya menandakan gangguan usus dan memerlukan perhatian medis.
Apa penyebabnya?
- Diare yang mulai tiba-tiba pada orang sehat sering kali timbul akibat perubahan pola makan maupun makanan atau air yang terkontaminasi. Ini dapat berlangsung selama beberapa jam sampai 10 hari. Diare jenis ini sering kali timbul saat bepergian ke luar negeri.
- Diare juga dapat disebabkan oleh infeksi virus yang disebarkan oleh kontak pribadi. Infeksi gastroenteritis seperti ini merupakan penyebab diare yang paling umum terjadi pada bayi dan anak kecil.
- Orang yang minum obat seperti antibiotik dapat mengalami diare tiba-tiba jika obat tersebut mengganggu keseimbangan normal bakteri dalam kolon.
- Diare berkelanjutan dapat timbul akibat peradangan usus kronis melalui kelainan seperti penyakit Crohn atau colitis ulseratif.
- Diare merupakan gejala dari sejumlah kondisi, seperti penyakit seliak, yaitu ketidakmampuan usus halus menyerap zat gizi.
- Intoleransi laktosa, suatu kelainan berupa ketidakmampuan tubuh memecah dan menyerap laktosa (gula alami yang terdapat dalam susu). Ini juga dapat menyebabkan diare.
- Infeksi parasit, seperti giardiasis dan amoebiasis dapat menimbulkan diare kronis.
- Sindrom iritasi usus dapat menimbulkan kontraksi usus abnormal, yang menyebabkan diare dan sembelit silih berganti.
Apa yang bisa dilakukan?
- Pada sebagian besar kasus, diare akan membaik dalam satu atau dua hari.
- Gejala lain yang menyertai diare, seperti sakit kepala, lelah, dan lemas, paling sering disertai dehidrasi. Gejala dehidrasi akan membaik begitu cairan dan garam yang hilang telah tergantikan.
- Jika diare berlangsung lebih lama dari tiga-empat hari, Anda harus berkonsultasi dengan dokter, yang akan meminta sampel tinja untuk mencari adanya infeksi atau zat gizi yang tidak diserap.
Jika diare tidak kunjung hilang lebih dari tiga-empat pekan atau jika ada darah dalam tinja, dokter mungkin akan meminta Anda menjalani tindakan pemeriksaan, seperti foto rontgen usus dalam kontras, sigmoidoskopi, atau kolonoskopi (endoskopi rectum atau kolon)
- Terapi spesifik untuk diare bergantung pada penyebab dasar.
- Jika Anda perlu segera menghentikan diare, dokter akan meresepkan obat antidiare, seperti loperamid. Namun, obat antidiare seharusnya dihindari jika diare timbul akibat suatu infeksi.
- Antibiotik hanya diperlukan untuk menangani diare berkelanjutan yang disebabkan oleh bakteri yang telah diketahui.
(Sumber: Okezone.com)
Comments
0 Comments

0 comments:

Posting Komentar

Jangan Lupa Bermurah Hati Memberikan Sepatah Dua Kata di Komentar Ya !!!

Blog Archive

Label

Adsense (4) ANeH Euy (4497) AntiVirus (33) BerBloG RiA (213) BerDownload Ria (233) Berita (4584) Bola (213) Cerita (2007) Cybercrime (27) Entertainment (1630) Fashion (303) Fenomenal (1254) Film (470) Forum (11) Gadget (363) Gambar (3461) Games (167) Hot Celebs (355) Internet (504) Justin Bieber (61) Kesehatan (941) Kriminal (427) Lucu (1042) Misterius (1055) Musik (487) Ngegosip Nih (1232) Olahragara Yuk (911) Otomotif Nih (409) Sains (853) Sejarah (921) Seksologi (145) Serba-Serbi (4392) Teknologi (1165) Tentang Admin (7) Tips (1481) TV Online (2) Unik (632) Video (1457) Wisata (348) Zodiak (31)