Anak Muda

Didatangkan dengan mahar yang cukup mahal, 13,3 juta pounds dari FC Porto, manajer Andre Villas-Boas tak bisa memberikan hasil optimal bagi anak asuhnya.

Puncaknya adalah ketika secara mengejutkan Chelsea takluk 1-0 dari tuan rumah West Bromwich Albion, Sabtu (3/3). Tak ayal, sehari setelahnya palu pemecatan pada Villas-Boas pun dijatuhkan.

Pemecatan ini sebenarnya sudah dapat diprediksi. Villas-Boas memang bisa dikatakan gagal meski ia memiliki alibi bahwa ini adalah musim pertamanya memulai aksi di Inggris.

Di Premier League, Chelsea terbenam di posisi kelima klasemen sementara dengan 46 poin. Capaian tersebut tentu bukan lah representasi target awal musim dimana Abramovich menginginkan Chelsea kembali merajai Premier League.

Sama saja di kompetisi lain di ranah Inggris, yakni FA Cup dan Piala Liga. Di FA Cup, Chelsea harus melakoni laga replay melawan klub sekelas Birmingham City. Sementara di Piala Liga, langkah Chelsea dihentikan oleh Liverpool.

Liga Champions? Chelsea harus berjuang ekstra untuk bisa membalikkan skor 3-1 yang mereka dari Napoli meski di laga kedua nanti mereka berstatus sebagai tuan rumah.

Masalah yang dihadapi Villas-Boas tak hanya itu saja. Usianya yang masih sangat muda sebagai manajer (berusia 34 tahun dan hanya lebih tua setahun dari Frank Lampard dan Didier Drogba) membuat ia gagal “menguasai” kamar ganti Chelsea.

“Andre Villas-Boas telah diberhentikan dari Chelsea hari ini. Manajemen mengucapkan terima kasih atas kerja kerasnya dan menyayangkan hubungan ini berakhir terlalu cepat,” demikian pernyataan di situs resmi Chelsea.

“Namun, hasil dan performa tim tidak cukup baik dan tidak menunjukkan perkembangan di saat yang menentukan di musim ini.”

Untuk sementara, Fernando Torres dkk akan dilatih oleh Roberto Di Matteo, eks asisten Villas-Boas yang otomatis naik pangkat.

Bye-bye, Andre…

KOTAK KOMENTAR

nb : Jika Kotak Komentar Tidak Muncul, Di Refresh Aja Ya Sobat Muda (tekan F5)