Anak Muda

 
Bomber Chelsea asal Spanyol, Fernando Torres, sedang berlatih di Stadion Fussball Arena, Muenchen, Jumat (18/5/2012), jelang final Liga Champions melawan tuan rumah Bayern Muenchen. LONDON, - Fernando Torres bak mengeluarkan petir di siang bolong ketika mengungkapkan ia mungkin bakal hengkang dari Chelsea.

Torres tak bermain di final Piala FA, ketika Chelsea mengempaskan Liverpool 2-1 dan memenangi trofi jawaranya.

Di final Liga Champions, Sabtu atau Minggu (20/5/2012) dinihari WIB, "El Nino" --julukan Torres-- bahkan harus menunggu hingga menit ke-83 untuk turun ke gelanggang Fussball Arena (Alliaz Arena), Muenchen.

"Sebuah kontradiksi karena saya merasa dalam puncak karier dengan lebih banyak keinginan dan ambisi dari yang saya rasakan sebelumnya. Sayangnya, saya harus menghabiskan banyak waktu di bangku pemain," ucap Torres yang dikutip Soccernet.

"Sebuah kekecewaan besar ketika melihat starting line-up (final Liga Champions). Mungkin itu kekecewaan terbesar sepanjang hidup saya," lanjut Torres.

Pria berusia 28 tahun itu tiba di Stamford Bridge pada akhir Januari 2011. Liverpool melego Torres senilai 50 juta pounds atau sekitar Rp 750 miliar dan menjadi pemain termahal Inggris.

"Musim ini saya merasakan hal yang tak pernah saya rasakan sebelumnya. Saya merasa mereka (Chelsea) memperlakukan saya seperti yang saya harapkan. Apa yang mereka lakukan berbeda dengan yang mereka bilang ketika dulu mentransfer saya," lanjut Torres.

Menurut kapten termuda Atletico Madrid itu, ia akan menemui manajemen klub dan bicara tentang masa depannya. Masih dari Torres, sepak bola selalu fair dan apa yang didapatnya selalu pantas.

"Namun, sekarang saya sedang melalui masa sulit dan jadi yang terburuk sepanjang karier. Saya tak ingin mengalaminya lagi," kata Torres.

Jadi, kemana engkau akan menuju, "El Nino"?

~Sumber~