Anak Muda

Alfred Riedl. Foto: Heru Haryono/Okezone.com

AnakMuda 3007 -JAKARTA – Seleksi Timnas Indonesia U-23 diwarnai badai cedera. Namun, bukan berarti kesempatan para pemain pesakitan membela Merah Putih hilang begitu saja.

Sejak seleksi bergulir pada 7 Januari, para pemain yang mengalami cedera mulai bermunculan saat gelombang kedua (11-13 Januari). Kala itu, setidaknya tercatat delapan pemain tidak mengikuti latihan secara penuh.

Sementara pada seleksi gelombang tiga, yang dimulai Sabtu (15/1/2011), dan berakhir Senin (17/1/2011) pagi tadi, terlihat enam pemain tidak bergabung dengan 18 pemain lain di lapangan, termasuk striker Arema Indonesia Yongki Aribowo.

Sore nanti, pelatih Alfred Riedl dan Badan Timnas Nasional (BTN) siap membeberkan 25 nama pemain, dari sekira 80 yang mengikuti seleksi, yang terpilih masuk skuad pra-Olimpiade. Lantas, apakah deretan pemain cedera sudah hilang kesempatannya?

"Mereka masih punya kesempatan. Seperti Joko Sidik, mungkin dia masih bisa bergabung saat melawan Turkmenistan," cetus Riedl, usai memimpin seleksi pamungkas pagi tadi di Lapangan C Gelora Bung Karno, Senayan.

Demikian juga dengan Yongki. "Dia baik-baik saja dan sudah ada perkembangan. Dia juga sudah ikut berlatih," jelas mantan pelatih Vietnam dan Laos.

Ya, Yongki sudah terlihat di lapangan sejak sore kemarin. Pagi tadi, striker kelahiran 21 tahun silam hanya berlatih ringan, namun meninggalkan lapangan bersama dokter timnas, Aditya Irawan, sebelum latihan selesai.

"Mau buka jahitan," ungkap Yongki saat menuju mobil, sambil menunjuk lutut kanannya yang masih dibalut plester.
(hmr)