Facebook Places Membosankan
30 Agustus 2010
0
comments
TEMPO Interaktif, Situs jejaring sosial meluncurkan layanan aplikasi baru, Facebook Places. Sebuah layanan untuk mengetahui posisi dan lokasi seorang teman dengan cara "check in." Namun, saingan mereka yang lebih dulu eksis, Foursquare sama sekali tak terancam.
Menurut pendiri Foursquare, jejaring sosial berbasis lokasi, Dennis Crowley, Facebook Places membosankan dan tidak menarik. "Satu-satunya yang menarik dari Facebook Places mereka memiliki 500 juta pengguna di seluruh dunia," ujar Crowley kepada Telegraph.
Crowley bukan asal ngomong. Dia sudah mencoba Places dengan check-in di bar-bar, berbagai club dan restoran melalui telepon genggamnya. Hasilnya, menurut dia, sama sekali tidak bagus, membosankan dan tidak menarik.
Pada akhir pekan lalu, Facebook meluncurkan Facebook Places. Dengan layanan ini para pengguna memungkinkan saling mengetahui lokasi dan posisi masing-masing mirip dengan jaringan sosial berbasis lokasi yang lebih dulu ada, seperti Foursquare dan Gowalla. Pengguna bisa melihat posisi teman-teman mereka berada setelah saling "check-in."
"Saya selalu yakin, cepat atau lambat Facebook akan meluncurkan aplikasi seperti Foursquare, namun saya tidak khawatir," kata Crowley. "Mereka bisa mencuri ide kami, tapi kami akan selalu membuat kesegaran bagi para pengguna Foursquare, kami juga telah fitur baru dalam foursquare," kata Crowley.
Yang pasti, kata Crowlet, Foursquare ingin membiasakan penggunanya untuk check-in dan mencatat kebiasaan mereka datang ke tempat-tempat yang mereka sukai. Selain itu, Foursquare juga akan terus berusaha memberi saran tempat-tempat cocok bagi pengguna.
Awal tahun ini, Foursquare menolak diakuisisi oleh Yahoo! kabarnya, ketika itu Yahoo! siap membeli seharga US$80 juta. Saat ini nilai Foursquare sendiri telah mencapai US$95 juta.
Sumber:http://tempointeraktif.com/hg/it/2010/08/24/brk,20100824-273451,id.html