Google mengakui Facebook Raja Online

Posted by Unknown 29 Mei 2010 0 comments

Google mengakui facebook Raja Online, Google telah merilis data lalu lintas web yang menunjukkan bahwa Facebook adalah Raja dengan banyaknya pengunjung yang online walaupun kritik tentang privasi di layanan jaringan sosial ini terus berdatangan.
Facebook.com dikunjungi bulanan oleh 540.000.000 orang, atau sedikit lebih dari 35 persen dari populasi internet, menurut data Google Ad Planner worldwide baru-baru ini diperoleh dengan menggunakan Double Klik.

Sekitar 570.000.000.000 halaman dilihat bulanan di Facebook.com, lebih dari delapan kali lebih banyak halaman yang dilihat setiap bulan di tempat kedua Yahoo.com, yang mendapat 490,000,000 pengunjung, menurut Google.

Facebook Raja Online dan belum ditinggalkan oleh anggota meskipun dikritik oleh politisi, kelompok konsumen dan pembela privasi yang ingin pengamanan ketat pada informasi pribadi di situs web.
Hanya 23.515 orang pengguna facebook yang telah mendaftar pada Jumat kemaren di website Kami berhenti memakai Facebook sebagai komitmen untuk dump layanan jaringan sosial sebagai bagian dari kampanye untuk menggelar protes massa pada 31 Mei 2010. Angka itu mewakili kurang dari 0,006 persen dari lebih dari 400 juta anggota Facebook.

Facebook berlebihan mengatur kendali pribadi dalam menghadapi rentetan kritik dan mengkhianati kepercayaan yang telah membuatnya menjadi jaringan sosial terbesar di dunia.

Facebook perbaiki tata privasi untuk memberikan kendali tunggal untuk konten dan “secara signifikan mengurangi” jumlah informasi yang selalu terlihat untuk semua orang.

Facebook juga mengatakan memberi pengguna kontrol yang lebih bagaimana aplikasi atau informasi di luar situs web akses pada layanan tersebut.

“Ini adalah sebuah perbaikan yang cukup besar ke sistem yang sudah kita miliki,” Zuckerberg mengatakan saat menjelaskan perubahan selama konferensi pers hari Rabu di markas besar jaringan sosial di kota Palo Alto California.

“Sekarang kita membuat bagaimana mengurangi informasi yang harus dipublikasikan. Orang-orang menginginkan cara yang sederhana untuk mengontrol cara informasi bersama dengan pihak ketiga, inilah yang kita lakukan,” katanya. Pengaturan privasi dirubah mulai berlaku pada hari Rabu.
Facebook bulan terakhir memicu kritik masalah privasi dan kelompok konsumen, politisi Amerika Serikat dan Uni Eropa dengan menambahkan kemampuan untuk website anggota mitra untuk memasukkan data mengenai pelayanan sosial-networking.

Kritik terus panggilan Facebook untuk membuat semua informasi pribadi pengguna secara default dan kemudian membiarkan orang menunjuk apa yang mereka ingin berbagi kasus per kasus di “opt-in” model. Facebook telah menolak model seperti itu, mengatakan layanan ini didasarkan pada alasan bahwa orang-orang ingin terhubung dan berbagi dengan teman-teman dan orang-orang di sekitar mereka.://anaxmuda.tk/