5 Peperangan Unik yang Pernah Terjadi di Dunia
7 Oktober 2011
0
comments
Peperangan adalah hal yang paling
mengerikan dalam sejarah dunia, kematian, kemiskinan, kelaparan dan
kebencian adalah efek samping yang menyertai tragedi kemanusiaan ini.
Namun tahukah anda bahwa tidak selamanya peperangan terjadi menyebabkan
kerugian dan menjadi tragedi kemanusian yang dialami oleh salah satu
pihak terlibat. Berikut adalah 5 Perang unik yang pernah terjadi di
dunia:
1. Perang Tercepat di Dunia (Berlangsung Selama 40 Menit)
Pada 27 Agustus 1896, sebuah peperangan
terjadi antara Kerajaan Inggris dengan Zanzibar (sebuah negara kepulauan
yang terletak di benua Afrika), namun yang menjadikan peperangan ini
menjadi unik adalah peperangan berlangsung selama 40 menit. Perang ini
terjadi disebabkan oleh meninggalnya Sultan Hamad bin Thuwaini (pro
Inggris), dan pengalihan kekuasaan ke Sultan Khalid bin Barghas. Pihak
Kerajaan Inggris mengultimatum Zanzibar pada pukul 09:00 pada 27
Agustus, lalu terjadi penyerangan 40 menit kemudian dimana 500 armada
pro Sultan Khalid terbunuh dan satu pelaut Inggris tewas. Pada
peperangan tersebut Inggris menggunakan 3 kapal penjelajah, dua kapal
perang berenjata lengkap, 900 orang Zanzibar pro Inggris dan 150 armada
laut (tentara dan pelaut).
2. Perang ‘Babi’, 1859.
Perang ini terjadi pada tahun 1859,
dengan melakukan penyerangan terhadap gerombolan babi di Pulau San Juan
yang merupakan batas kekuasaan antara Amerika dan Kerajaan Inggris di
daratan Amerika Utara. Peristiwa ini dikatakan ‘Perang Babi’ karena
serangan hama babi terhadap perkebunan dan sektor kehidupan lain
penduduk San Juan.
3. 335 Tahun Peperangan Tanpa Korban Jiwa, 1651–1986.
Konflik ini terjadi antara Belanda
dengan sebuah negara kepulauan kecil Scilly (sebuah teritorial yang
terletak di perairan bagian tenggara Inggris), namun dalam peperangan
ini tidak ada satu butir pun peluru yang tembakkan selama 335 tahun dan
tidak ada korban jiwa yang pernah diberitakan selama perang ini
berlangsung. Secara resmi peperangan ini berakhir pada 1986, dengan
melakukan sebuah kesepakatan.
4. Perang ‘Burung Emu’ (1932)
Perang emu ini terjadi selama tuju hari
antara tentara Australia dan burung emu pada November 1932. Perang ini
disebabkan oleh populasi burung emu yang berlebihan, sehingga
menghabiskan sumber makanan serta air di bagian barat Australia. Pasukan
Artileri Australia dipimpin oleh Mayor Meredith, setiap anggota
pasukan dipersenjatai dengan dua senapan mesin Lewis dan 10.000 amunisi.
Ternyata peperangan ini tidak secepat yang dibayangkan, karena
menghabiskan waktu satu minggu, selama itu pula sebanyak 20.000 burung
emu berhasil di bunuh.
5. Perang ‘Sepakbola’
Perang Sepakbola atau dikenal dengan La guerra de fĂștbol
dalam bahasa Spanyol, yang dikenal juga sebagai Perang 100 Jam. Sebuah
peperangan yang terjadi antara El Savador dengan Honduras pada 1969.
Terjadi perang ini dipicu oleh konflik politik dan isu keimigrasian yang
terjadi di antara kedua negara tersebut. Perang ini kemudian terjadi
selama putaran kedua kualifikasi Pertandingan Sepak Bola Dunia FIFA
(FIFA World Cup) pada 1970, di Amerika Utara. Dan pihak Salvador
mengirim tentara dan melakukan penyerangan kepada Honduras pada 14 Juli
1969.
Sebuah Organisasi Persatuan Amerika memprakarsai adanya gencatan senjata antara kedua negara tersebut pada 20 Juli, dan berhasil. Tim sepak bola El Savador berhasil melewati tahap pra kualifikasi piala dunia, namun pada akhirnya mereka terlempar dari grup kualifikasi pada Pertandingan Sepak Bola Dunia FIFA. (**)
Sebuah Organisasi Persatuan Amerika memprakarsai adanya gencatan senjata antara kedua negara tersebut pada 20 Juli, dan berhasil. Tim sepak bola El Savador berhasil melewati tahap pra kualifikasi piala dunia, namun pada akhirnya mereka terlempar dari grup kualifikasi pada Pertandingan Sepak Bola Dunia FIFA. (**)
Sumber: mostinterestingfacts.com, uniknya.com Oktober 2011