Kalah Populer Dengan Facebook dan Twitter, Kantor Myspace di Jepang Gulung Tikar
22 Desember 2011
0
comments
Nama Myspace mungkin sudah tidak asing lagi di telinga para pengguna internet. Jejaring sosial yang satu ini dahulu pernah memimpin jagat maya sebagai salah satu situs yang paling digemari. Bahkan beberapa artis dunia ataupun group band biasanya membuat lamannya di situs ini.
Menurut berita yang dilansir dari The Next Web, kabarnya Myspace akan menutup kantornya di Jepang pada tanggal 1 Februari tahun depan, atau berkisar lima tahun setelah pertama kali didirikan di Jepang. Berdasarkan laporan dari IT Media Jepang dan pengamat internet Jepang yang bernama Serkan Toto, hal ini adalah hal yang wajar mengingat kerjasamanya dengan Softbank kurang membuahkan hasil dalam menarik pengguna. Jumlah total pengguna layanan tersebut hanya berkisar 1,09 juta pengguna pada bulan agustus tahun ini.
Kemunduran yang dialami Myspace adalah hal yang signifikan mengingat munculnya jejaring sosial baru yang lebih sukses di pasaran seperti Twitter. Facebook juga dianggap mulai mengalami lonjakan pengguna di negeri sakura tersebut. Jumlah pengguna Facebook di Jepang menyentuh angka 6 juta pengguna, cukup jauh bila dibandingkan dengan Myspace yang sudah lebih dulu berdiri disana. Berdasarkan analisa dari Socialbakers, Facebook telah mengalami kelonjakan jumlah pengguna sebanyak 69% dalam 6 bulan terakhir ini.
Myspace juga dilaporkan akan menutup kantornya di Australia pada bulan Mei di tahun ini. Namun, bagi mereka yang tinggal di Jepang maupun Australia tak perlu khawatir, karena mereka tetap dapat menikmati layanan Myspace tersebut.