Wow Keren Teknologi sekarang ke Jakarta-Bandung nantinya Hanya 20 Menit
6 Desember 2011
0
comments
BANDUNG -- Akses jalan tol Jakarta-Bandung dianggap belum cukup
menghubungkan dua kota sibuk ini. Untuk mempermudah akses transportasi
dari Jakarta menuju Bandung, Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) berencana membangun rel kereta api super cepat seperti di
Jepang yaitu Shinkansen.
Tentu saja, kabar ini disambut Wali Kota Bandung, Dada Rosada. Pasalnya, nantinya perjalanan Jakarta-Bandung bisa ditempuh lebih cepat, yakni 20 hingga 30 menit.
“Dengan menggunakan Shinkansen nantinya jarak tempuh Bandung-Jakarta yang biasanya 2 hingga 3 jam bisa dipersingkat menjadi 20-30 menit," ujarnya seperti diberitakan Bandung Ekspres (Grup JPNN).
Diharapkan dengan adanya proyek ini, nantinya Kota Bandung bisa dijadikan bagian dari kota satelit seperti Bogor, Depok, Bekasi, Tangerang, yang menjadi penyokong kehidupan warga ibu kota. "Ya nanti bisa saja kerjanya di Jakarta, rumahnya di Bandung. Bolak balik juga kan cuma 30 menit," katanya.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bandung, Prijo Soebiandono mengatakan, pemkot perlu memfokuskan terlebih dahulu untuk pembangunan jalur kereta api serta pembangunan stasiun terpadu. “Fokuskan jalur jarak dekat dulu,” ujar Prijo. (wam/sam/jpnn)
Tentu saja, kabar ini disambut Wali Kota Bandung, Dada Rosada. Pasalnya, nantinya perjalanan Jakarta-Bandung bisa ditempuh lebih cepat, yakni 20 hingga 30 menit.
“Dengan menggunakan Shinkansen nantinya jarak tempuh Bandung-Jakarta yang biasanya 2 hingga 3 jam bisa dipersingkat menjadi 20-30 menit," ujarnya seperti diberitakan Bandung Ekspres (Grup JPNN).
Diharapkan dengan adanya proyek ini, nantinya Kota Bandung bisa dijadikan bagian dari kota satelit seperti Bogor, Depok, Bekasi, Tangerang, yang menjadi penyokong kehidupan warga ibu kota. "Ya nanti bisa saja kerjanya di Jakarta, rumahnya di Bandung. Bolak balik juga kan cuma 30 menit," katanya.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bandung, Prijo Soebiandono mengatakan, pemkot perlu memfokuskan terlebih dahulu untuk pembangunan jalur kereta api serta pembangunan stasiun terpadu. “Fokuskan jalur jarak dekat dulu,” ujar Prijo. (wam/sam/jpnn)