Foto Bareng Caddy Golf, Jero: Ada Anak Muda Mau Foto Masa Nggak Mau?
13 Maret 2012
0
comments
Foto Bareng Caddy Golf, Jero: Ada Anak Muda Mau Foto Masa Nggak Mau?
Rakyat Merdeka
Jakarta
Menteri ESDM Jero Wacik berharap masyarakat tidak salah
paham soal foto dia bersama sejumlah caddy golf nan cantik. Jero
menjelaskan apa yang dia lakukan wajar ketika sejumlah orang meminta
foto bersama menteri. Jero pun tidak neko-neko.
"Kalau ada sekelompok anak muda minta foto sama menteri terus saya nggak mau? Itu menunjukkan mereka hormat sama menterinya, ya kita harus hormat sama masyarakatnya," jelas Jero saat ditemui wartawan di DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (13/3/2012).
Jero bercerita saat diadakan acara golf di Halim, Jaktim, pada Minggu (11/3) itu, sebenarnya dia dan Menaker Muhaimin Iskandar, serta Menteri PDT Helmi Faisal awalnya berfoto bersama direksi. Namun saat selesai pemotretan, sejumlah panitia mengajak foto bersama dengan para caddy golf.
"Jadi, yang mungkin kalau dilihat dari angle yang berbeda ya salah. Kalau pada minta foto saya bilang nggak mau foto ya sakit hati juga nanti dia," terang Jero.
Kemudian, foto yang muncul di Rakyat Merdeka pada Senin (12/3) itu menampilkan dia dan 2 koleganya berfoto bersama gadis-gadis cantik.
"Jadi pikirannya negatif. Kemarin ada mahasiswa sarasehan anak negeri, minta foto-foto 20 orangan, ya saya ayo-ayo. Itu namanya pendekatan, kita merasa dekat sama mereka," jelas Jero.
Menanggapi kritikan Wakil Ketua DPR Pramono Anung yang menilai foto itu tidak sensitif di tengah kenaikan BBM, Jero mengakuinya. Namun dia meminta agar konteks foto itu dipahami.
"Kalau dilihat dari segi itu saya setuju, itu kan konteksnya lain, kita main golf panitianya itu minta foto, itulah konteksnya," tuturnya.
Foto itu diambil terkait turnamen golf untuk keselamatan kerja. Ada 196 eksekutif perusahaan yang ikut dalam acara golf yang digelar Kemenaker itu.
"Kalau ada sekelompok anak muda minta foto sama menteri terus saya nggak mau? Itu menunjukkan mereka hormat sama menterinya, ya kita harus hormat sama masyarakatnya," jelas Jero saat ditemui wartawan di DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (13/3/2012).
Jero bercerita saat diadakan acara golf di Halim, Jaktim, pada Minggu (11/3) itu, sebenarnya dia dan Menaker Muhaimin Iskandar, serta Menteri PDT Helmi Faisal awalnya berfoto bersama direksi. Namun saat selesai pemotretan, sejumlah panitia mengajak foto bersama dengan para caddy golf.
"Jadi, yang mungkin kalau dilihat dari angle yang berbeda ya salah. Kalau pada minta foto saya bilang nggak mau foto ya sakit hati juga nanti dia," terang Jero.
Kemudian, foto yang muncul di Rakyat Merdeka pada Senin (12/3) itu menampilkan dia dan 2 koleganya berfoto bersama gadis-gadis cantik.
"Jadi pikirannya negatif. Kemarin ada mahasiswa sarasehan anak negeri, minta foto-foto 20 orangan, ya saya ayo-ayo. Itu namanya pendekatan, kita merasa dekat sama mereka," jelas Jero.
Menanggapi kritikan Wakil Ketua DPR Pramono Anung yang menilai foto itu tidak sensitif di tengah kenaikan BBM, Jero mengakuinya. Namun dia meminta agar konteks foto itu dipahami.
"Kalau dilihat dari segi itu saya setuju, itu kan konteksnya lain, kita main golf panitianya itu minta foto, itulah konteksnya," tuturnya.
Foto itu diambil terkait turnamen golf untuk keselamatan kerja. Ada 196 eksekutif perusahaan yang ikut dalam acara golf yang digelar Kemenaker itu.