Pterosaurus Terbang Puluhan Ribu Mil Tanpa Henti
23 November 2010
0
comments
AnakMuda 3007 -Sejumlah ilmuwan meyakini pterosaurus raksasa mampu terbang hingga 10.000 mil tanpa henti.
Menurut riset baru seperti yang dilangsir Telegraph, makhluk raksasa tersebut memiliki lebar sayap lebih dari 30 kaki yang digunakan melepaskan udara hangat dan arus angin untuk melakukan penerbangan jarak jauh.
“Kemungkinan mereka hanya mengepakan sayap selama beberapa menit pada saat yang sama….kemudian mereka akan memfungsikan otot mereka. Sebagai selingan, mereka akan sesekali meluncur tanpa memerlukan tenaga,” ujar Michael Habib, paleontolog Catham University, Pittsburg, AS.
Upaya yang dibutuhkan untuk terbang menghabiskan energi dalam jumlah besar. Itu berarti, setiap ptesaurus akan membakar cadangan lemak sekitar 72 kg di setiap perjalanannya.
Ptesaurus mendominasi langit antara jaman Jurassic dan Cretaceous, 65 juta tahun lalu. Mereka termasuk hewan berkaki empat dengan sayap membran yang membentang diantara kaki depan dan belakang.
Jenis pterosaurus terbesar memiliki berat sekitar 400 pon termasuk hewan terbang terbesar yang pernah ada. Mereka dapat bertahan hidup di Bumi selama 150 tahun.
Riset baru yang cukup mencengangkan adalah pterosaurus mampu terbang melanglang buana melintasi berbagai benua.
Tim ilmuwan mengetahui tentang perilaku pterosaurus ini berdasarkan apa yang saat ini diketahui dari tubuh, lemak dan bentuk sayap mereka.
Mereka juga sedang melakukan penelitian baru tentang cara pterosaurus terbang, dengan mengabaikan teori sebelumnya berdasarkan perilaku elang laut terbesar – atau yang lebih dikenal dengan nama albatross.
Penelitian sebelumnya telah menunjukkan bahwa pterosaurus bahkan tidak mampu terbang karena terlalu besar dalam melakukan pendaratan. Sebaliknya, tim Habib mengatakan bahwa pterosaurus raksasa kemungkinan telah meluncurkan diri ke udara dengan menggunakan empat anggota badannya.
Atmosfir lebih tebal diatas permukaan Bumi selama jaman Cretaceous. Ketika pterosaurus hidup pada jaman itu kemungkinan hewan ini menjadi lebih mudah terbang, ujar para peneliti.
Habib kepada National Geographic juga mengatakan bahwa ‘unsteady dynamics’ – sarana yang dapat menggerakkan burung di udara – demikian pula akan memudahkan pterosaurus terbang
“Jika (pterosaurus raksasa) dapat terbang sangat jauh, itu berarti dapat mengubah bagaimana para ilmuwan berpikir tentang pendapat mereka.” Ujar Habib. (Erabaru/telegraph/sua)
Jangan Lupa Berikan Komentarnya dan Cek Rate Artikelnya ya Teman-teman anak muda