Selamatkan Bumi dengan Makan Serangga?
1 Maret 2011
0
comments
Menurut ilmuwan Belanda, Arnold van Huis, memakan makanan berbahan dasar serangga menjadi jawaban krisis makanan global, penyusutan sumber daya tanah dan air serta tingkat emisi karbon yang makin mengkhawatirkan.
Van Huis mengatakan, di tiap gigitan serangga mengandung lebih banyak protein dibanding hewan ternak seperti sapi dan kambing. Seperti dikutip Straits Times, biaya pembiakkan serangga pun lebih sedikit dan tak memiliki banyak jejak karbon.
“Anak-anak tak punya masalah makan serangga, namun berbeda dengan orang dewasa yang telah memiliki pola makan lebih dulu,” papar Van Huis. “Hanya dengan mencoba secara langsung orang dewasa bisa mengubah pemikirannya,” lanjut professor Wageningen University itu.
Masalah yang dihadapi orang dewasa bersifat psikologis, paparnya. Demi menarik minat masyarakat mengonsumsi serangga, Van Huis dan tim bekerjasama dengan sekolah masak lokal guna menyediakan buku resep yang dilengkapi menu menarik.