Jarum Ditemukan di Paru-Paru Mantan Presiden Korsel
27 Mei 2011
0
comments
Ilustrasi: AFP
SEOUL - Jarum misterius ditemukan di paru-paru mantan Presiden Korea Selatan Roh Tae Woo. Sontak penemuan ini membuat heboh dunia medis di Negeri Gingseng tersebut.
Jarum sepanjang tujuh sentimeter ini, ditemukan bulan lalu oleh dokter yang memeriksa Roh Tae Woo akibat keluhan batuk parah. Muncul dugaan, bahwa jarum tersebut berasal dari ahli akupuntur yang merawah mantan Presiden Roh selama ini.
Sejak penemuan jarum itu, Roh langsung menjalani operasi dan dokter pun mengumumkan tidak ada efek serius terhadap pria berusia 78 tahun tersebut. Penemuan jarum ini juga menggemparkan lebih dari 20 ribu tabib pengobatan oriental di Korsel.
Asosiasi Pengobatan Oriental Korsel pun mendesak untuk dilakukan penyelidikan atas kasus ini. Organisasi tersebut membela diri bahwa tidak ada anggotanya yang terlibat dalam penemuan jarum di dalam mantan presiden yang berkuasa di Korsel tahun 1988 hingga 1993 tersebut.
"Tidak mungkin seorang tabib terlatih, yang biasa melakukan pengobatan, dapat menusukan jarum hingga ke dalam paru-paru," ungkap juru bicara asosiasi tersebut seperti dikutip AFP, Kamis (12/5/2011).
Sementara media setempat melaporkan bahwa jarum tersebut berasal dari ahli akupuntur yang tidak memiliki lisensi, di bawah pengawasan Kim Nam Soo.
Meskipun nama Kim sudah dikenal luas, pihak asosiasi tidak menganggap dirinya memiliki lisensi resmi untuk melakukan akupuntur.
Kim sendiri mengaku, dirinya tidak secara langsung melakukan teknik tusuk jarum terhadap Roh, sejak 1993 silam. Namun dirinya tidak menepis kemungkinan keterlibatan asistennya dalam insiden ini. Kim mendesak agar Roh sendiri yang mengungkapkan kebenaran ini.
(faj)
Jarum sepanjang tujuh sentimeter ini, ditemukan bulan lalu oleh dokter yang memeriksa Roh Tae Woo akibat keluhan batuk parah. Muncul dugaan, bahwa jarum tersebut berasal dari ahli akupuntur yang merawah mantan Presiden Roh selama ini.
Sejak penemuan jarum itu, Roh langsung menjalani operasi dan dokter pun mengumumkan tidak ada efek serius terhadap pria berusia 78 tahun tersebut. Penemuan jarum ini juga menggemparkan lebih dari 20 ribu tabib pengobatan oriental di Korsel.
Asosiasi Pengobatan Oriental Korsel pun mendesak untuk dilakukan penyelidikan atas kasus ini. Organisasi tersebut membela diri bahwa tidak ada anggotanya yang terlibat dalam penemuan jarum di dalam mantan presiden yang berkuasa di Korsel tahun 1988 hingga 1993 tersebut.
"Tidak mungkin seorang tabib terlatih, yang biasa melakukan pengobatan, dapat menusukan jarum hingga ke dalam paru-paru," ungkap juru bicara asosiasi tersebut seperti dikutip AFP, Kamis (12/5/2011).
Sementara media setempat melaporkan bahwa jarum tersebut berasal dari ahli akupuntur yang tidak memiliki lisensi, di bawah pengawasan Kim Nam Soo.
Meskipun nama Kim sudah dikenal luas, pihak asosiasi tidak menganggap dirinya memiliki lisensi resmi untuk melakukan akupuntur.
Kim sendiri mengaku, dirinya tidak secara langsung melakukan teknik tusuk jarum terhadap Roh, sejak 1993 silam. Namun dirinya tidak menepis kemungkinan keterlibatan asistennya dalam insiden ini. Kim mendesak agar Roh sendiri yang mengungkapkan kebenaran ini.
(faj)