Anak Muda

Boston - Seorang mahasiswi tak bisa lupa akan masa lalunya yang kelam di SMA, ketika foto bugilnya disebar ke seluruh sekolah. Ia pun memutuskan mengajukan tuntutan hukum pada kepala sekolah, pengawas sekolah bahkan otoritas kota di mana ia menempuh SMA.

Fenomena sexting alias berkirim foto atau konten mesum via ponsel memang marak di kalangan remaja. Penggugat yang hanya diidentifikasi bernama Jane menjadi salah satu korbannya kala bersekolah di Stoughton High School, Amerika Serikat.

Jane yang saat ini berumur 18 tahun dan sudah kuliah dipermalukan oleh kakak kelas di SMA. Jane termakan rayuan sang kakak kelas dan mengirimi dia foto bugilnya. Namun si kakak kelas menyebarnya ke seisi sekolah via ponsel dan internet. Alhasil, Jane jadi buah bibir dan kerap diejek.

"Jane lalu didekati banyak siswa yang telah melihat foto bugil itu. Para siswa pria menanyainya mengapa Jane tidak mengirim foto lebih banyak lagi," demikian tertera dalam dokumen gugatan, dikutip detikINET dari BostonChannel, Jumat (2/12/2011).

Jane trauma sepanjang SMA karena terus diolok-olok. Ia coba mencari bantuan ke berbagai lembaga, namun tak dipedulikan. Bahkan polisi dinilai tidak menindak kasusnya dengan benar. Sebab meski dinyatakan bersalah, pelaku penyebar foto tetap bisa bersekolah sampai lulus.

Usut punya usut, pelaku rupanya adalah saudara dari sang kepala sekolah. Jane yang terluka secara emosional dan pernah coba bunuh diri pun mengajukan tuntutan hukum.

Kasus ini membuat banyak pihak menyesalkan dan mewanti-wanti agar para remaja tidak ceroboh berkirim foto bugil via perangkat genggam. Sebab jika sudah tersebar, trauma dan pelecehan bisa menimpa mereka sampai dewasa.