Menikmati Keindahan Tokyo dari Menara Tertinggi Dunia
2 Maret 2012
0
comments
Tokyo Sky Tree (Foto:constructiondigital)
Pembangunan menara Tokyo Sky Tree telah dimulai pada Juli 2008. Namun, pengerjaan menara setinggi tinggi 634 meter ini mengalami keterlambatan dua bulan dari jadwal yang direncanakan. Akhirnya, Menara Tokyo Sky Tree berhasil diselesaikan pada 29 Februari 2012.
Ketinggian Menara Tokyo Sky Tree selisih sekira 200 meter dari Burj Khalifa, Dubai, yang memiliki ketinggian 830 meter dan menjadi bangunan tertinggi dari yang pernah dibuat manusia. Untuk membangun Tokyo Sky Tree, biayanya sekira 65 miliar yen, menyediakan layanan yang dapat dipergunakan oleh stasiun radio digital dan transmisi televisi. Terdapat pula fasilitas teater, wahana air dan akuarium, ruang lembaga akademik, sistem penghangat, serta fasilitas pendingin.
Menara ini juga memberi kesempatan bagi pengunjung untuk menyaksikan pemandangan seluruh Kota Tokyo lewat dua observatorium yang terbuka untuk umum, di ketinggian 350 dan 450 meter. Menara ini juga memiliki sebuah "koridor udara" yang merupakan sebuah dek dengan lantai yang terbuat dari kaca. Sementara, di ruang observasi paling bawah terdapat fasilitas restoran, kafe, dan toko.
"Hasil sebuah simulasi menunjukkan, menara ini mampu menahan gempa berkekuatan 8,0 skala righter," kata Hirotake Takanishi, PR Manager Tobu Tower Sky Tree, yang merupakan perusahaan induk Menara Sky Tree Tokyo, seperti disitat CNNGo, Jumat (2/3/2012).
Sky Tree Tokyo dibuka untuk umum mulai 22 Mei 2012. Untuk dapat menikmati keindahan Kota Jepang dari menara ini, Anda dengan melewati akses dari Stasiun Narihirabashi di Tobu Isesaki Line (nama stasiun akan mengubah rute ke Stasiun Tokyo Sky Tree) atau Oshiage Station di Hanzomon dan jalur kereta bawah tanah Asakusa.
Sedangkan, waktu terbaik untuk mengunjungi Tokyo Sky Tree adalah pada musim, yakni Januari dan Februari dengan kabut menyelimuti Tokyo atau di malam hari untuk melihat kegemerlapan Kota Tokyo. Masuk ke tingkat paling atas dikenakan biaya 3.000 yen (sekira Rp335 ribu) untuk orang dewasa dan anak-anak 900-2.300 yen (Rp100 ribu-Rp257 ribu), tergantung usia anak.