Anak Muda

WISCONSIN - Steven Conard (39), seorang pengawas pemakaman harus menjadi pesakitan meja hijau, akibat ulahnya mencuri gitar Fender Telecaster seharga USD2.000 (sekitar Rp18 jutaan, dalam hitungan kurs USD1=Rp9.010) milik sang mayat yang hendak dimakamkan di pemakaman Katolik Allouez.

Conard pun mengaku bahwa dirinya telah mencuri gitar tersebut kepada kepolisian Wisconsin dan berujar bahwa gitar tersebut terlalu mahal untuk berada di dalam kubur.

Gitar tersebut masih berada di peti mati ketika tubuh orang jenazah dibawa ke pemakaman pada Kamis (22/9), namun seorang petugas lainnya merasa curiga akan keberadaan gitar tersebut ketika jenazah hendak dikuburkan.

"Di dalam peti itu ada Tele (Fender Telecaster), gitar yang sangat mahal. Saya harus ounya gitar itu. Itu sangat mahal untuk berada di dalam kubur," ujar teman pelaku, meniru apa yang dikatakan Conard sebelumnya, sebagaimana dilansir Newscore, Selasa (27/9).

Conard pun diinvestigasi karena gitar tersebut memang telah raib dari dalam peti.

Setelah penangkapannya, Conard mengatakan kepada polisi, "Ini bukan sesuatu yang biasanya saya lakukan, saya hanya punya rasa hormat untuk instrumen musik yang baik," ujarnya.

Conard dibebaskan dengan jaminan senilai USD2.500 (sekira Rp22,5 juta) dan akan kembali ke pengadilan pada 13 Oktober mendatang.(sumber)