Sejarah dan rahasia tiki taka FC Barcelona
27 September 2011
1
comments
Spoiler for dewa tiki taka:
Quote:
Siapakah
tim sepakbola yang memiliki permainan paling hebat dan mempesona saat
ini? Tidak berlebihan jika kita menyebut Barcelona dengan tiki- taka-
nya. Ya, permainan tiki- taka yang diusung Barcelona memang menjadi
salah satu permainan yang paling sulit dihadapi oleh tim manapun juga
.Siapa pun , jika harus memilih lawan yang akan dihadapi , mungkin
akan memasukkan nama Barcelona dalam daftar terakhir lawan yang harus dihadapi |
Spoiler for akibat tiki taka:
Quote:
Permainan
tiki -taka yang diusung Barcelona dalam kurang lebih tiga3 tahun
belakangan memang merupakan senjata yang sulit dilumpuhkan. Lihat saja
bagaimana Barcelona mendominasi Liga Spanyol dan kompetisi domestik
lainnya dalam beberapa musim terakhir . Yang paling fenomenal tentu
saja terjadi pada tahun 2009. Saat itu Barcelona mengumpulkan enam
gelar sekaligus , yaitu Liga Spanyol , Piala Liga, Liga Champions,
Piala Super Eropa , Piala Super Spanyol, dan Piala Dunia Antarklub.
Suatu perolehan yang belum pernah disamai oleh tim sepakbola manapun
sepanjang sejarah |
Quote:
Sebenarnya
apa dan bagaimanakah tiki -taka itu ? Secara sederhana dapat dikatakan
bahwa tiki -taka adalah modifikasi dan pengembangan lebih lanjut dari
filosofi sepakbola total football yang revolusioner. Semenjak era Johan
Cruyff , total football memang menjadi filosofi permainan yang diusung
oleh FC Barcelona , yang kemudian
dimodifikasi oleh Pep Guardiola menjadi permainan tiki -taka ( yang sebelumnya pernah juga diterapkan oleh pelatih timnas Spanyol, Luis Aragones pada Piala Dunia 2006, namun gagal ). Untuk dapat memahami apa yang dimaksud dengan tiki -taka , maka kita harus terlebih dahulu tahu apa dan bagaimana total football itu karena total football adalah filosofi dasar dari permainan tiki -taka |
Quote:
Filosofi
dari total football adalah memberi kebebasan kepada pemain sehingga
tidak ada pemain yang memiliki posisi tetap , yang memungkinkan pemain
untuk keluar dari posisinya dan kemudian digantikan oleh pemain lain
untuk menutup posisi yang ditinggalkan
pemain tersebut . Penyerang dapat menjadi pemain bertahan dan pemain bertahan dapat menjadi penyerang sesuai dengan kondisi dan keadaan dilapangan . Satu -satunya pemain yang tidak berpindah posisi hanyalah penjaga gawang |
Quote:
Filosofi
total football yang memanfaatkan ruang tersebut juga diadopsi oleh
permainan tiki- taka. Lihat saja ketika Barcelona atau timnas Spanyol
bermain. Para pemain bertahan . Mereka bisa berada di dalam daerah
musuh ( tengah lapangan) untuk membuat gerak pemain lawan menjadi
terbatas, seolah -olah mereka seperti bertahan di daerah pertahanan
lawan. Perbedaannya, tiki -taka sangat didominasi oleh umpan -umpan
pendek , umpan satu-dua, dan penguasaan bola. Dibutuhkan kekompakan
yang luar biasa dan kemampuan melakukan passing yang mumpuniagar tiki- taka bisa berjalan optimal. Penguasaan bola menjadi faktor kunci dalam tiki - taka ini karena pada awal diperkenalkannya , tiki - taka bertujuan untuk memonopoli permainan dengan membuat bola tetap dalam penguasaan tim . Hal ini dikarenakan sewaktu tiki -taka mulai diperkenalkan pada Piala Dunia 2006, pemain timnas Spanyol memiliki kemampuan short passing yang baik tetapi juga postur tubuh yang relatif kecil. Apabila tim lawan, apalagi jika
memiliki postur tubuh yang relatif lebih besar dan kuat, diberi kesempatan untuk memainkan bola akan menyulitkan pemain Spanyol untuk merebut kembali bola tersebut karena kalah faktor fisik. Perbedaannya , tiki- taka tidak terlalu memberi kebebasan kepada pemainnya untuk bergerak bebas layaknya total football . Dalam tiki -taka pemain memiliki kecenderungan untuk tetap
berada pada posisinya dan pergerakan pemain terbatas hanya untuk membuka ruang dan memperkecil jarak permainan lawan. Misalnya , kita tidak pernah melihat Lionel Messi berada di posisi yang diisi oleh Carles Puyol atau sebaliknya. Tiki-taka tidak terlalu mementingkan perubahan posisi secara tiba -tiba seperti layaknya total
football