Anak Muda

SALT LAKE - Sebanyak ribuan warga yang mengenakan pakaian dalam berlari-lari menuju Kota Salt Lake, Negara Bagian Utah, Amerika Serikat (AS). Mereka memprotes hukum ketat yang berlaku di negara bagian tersebut.

Kordinator penyelenggara aksi Nate Porter mengatakan, tujuannya melakukan aksi ini adalah untuk mengorganisir para warga yang frustasi akibat hukum konservatif yang berlaku di Utah.

Ketelanjangan dilarang oleh pihak penyelenggara aksi, para warga yang harus berpartisipasi mengenakan bra, celana dalam, baju tidur, pakaian renang atau celana dalam berwarna-warni. Demikian seperti diberitakan AAP, Senin (26/9/2011).

Tindakan mereka menuliskan pesan berbau politik di tubuhnya, seperti mendukung pernikahan sejenis dan laiinya.

Kota Salt Lake merupakan kota yang terletak di negara bagian Utah, yang mengadopsi hukum konservatif. Kota tersebut merupakan kota di yang menjadi pusat sekte Mormon, dan pernikahan sejenis merupakan hal yang sangat dilarang.

Sekira 3.000 warga saat itu berpartisipasi dalam aksi tersebut. Mereka memulai aksinya di pusat Kota Salt Lake dan berlari menuju bangunan kantor pemerintah.(sumber)