4 Tips Hindari Pertengkaran dengan Suami Gara-gara Mudik
18 Agustus 2012
0
comments
Dok. Thinkstock
Lebaran hampir tiba dan waktunya pulang ke kampung halaman untuk bertemu
keluarga besar. Namun bagi beberapa pasangan, mudik justru bisa memulai
pertengkaran suami-istri. untuk menghindari masalah-masalah yang bisa
terjadi ketika pulang kampung, lihat dulu beberapa tips yang dirangkum
dari The Sun berikut ini:
1. Tentukan Pulang ke Kampung Halaman Siapa
Kebanyakan pertengkaran suami istri disebabkan karena tekanan keluarga masing-masing untuk pulang ke kampung halaman. Sebelum mudik, bicarakan dari jauh-jauh hari dan putuskan terlebih dahulu kemana Anda akan pergi. Apakah kampung halaman suami atau ke tempat Anda. Berikan pula alasan logis kenapa Lebaran tahun ini harus dihabiskan disana. Jika kesepakatan sudah didapat, hubungin orangtua masing-masing jika Anda atau pasangan tidak bisa menghabiskan hari raya di sana.
2. Biaya yang Dikeluarkan
Saat hari raya apalagi di kampung halaman dengan keluarga besar, Anda akan tanpa sadar mengeluarkan uang untuk hal-hal yang kurang penting seperti pergi ke tempat wisata atau belanja. Apalagi Anda dan suami juga harus menyisihkan uang untuk keponakan-keponakan yang masih kecil.
Banyaknya pengeluaran tak terduga tersebut dapat memicu pertengkaran sepulangnya Anda ke rumah. Untuk itu, lebih baik Anda memperkirakan pengeluaran, siapkan bujet dan jangan mengeluarkan lebih banyak lagi dari uang yang ada di dompet Anda. Hindari menggunakan kartu kredit atau ke mesin ATM agar tetap pada bujet Anda.
3. Hubungan dengan Keluarga Pasangan
Tidak bisa dipungkiri masuk ke dalam keluarga pasangan adalah hal yang tidak mudah. Untuk pasangan pengantin baru, tiga hari di kediaman keluarganya bisa terasa sangat lama jika Anda tidak pintar mengambil hati keluarga. Untuk memulai hubungan baik, Anda bisa mencoba membuka percakapan dengan bahasan ringan kepada anggota keluarganya.
Jika Anda dalam situasi dimana mertua berselisih paham dengan Anda, lebih baik mengalah dan setuju dengan pendapatnya untuk menghindari suasana yang tidak enak selama Anda di sana. Hindari asyik sendiri dengan handphone atau gadget Anda yang lainnya untuk memberi kesan menghormati keluarga suami.
4. Waktu Berdua dengan Pasangan
Ketika sedang kumpul keluarga, waktu Anda dan suami akan tersita dengan rangkaian acara yang telah disiapkan. Apalagi jika anak tidak mau jauh-jauh dari Anda. Untuk itu, ajak anak untuk bermain dengan para sepupunya dan berikan anak-anak kesibukan dengan aktifitas permainan yang seru. Sehingga ketika malam hari, Anda dan suami mempunyai waktu berdua tanpa gangguan.
1. Tentukan Pulang ke Kampung Halaman Siapa
Kebanyakan pertengkaran suami istri disebabkan karena tekanan keluarga masing-masing untuk pulang ke kampung halaman. Sebelum mudik, bicarakan dari jauh-jauh hari dan putuskan terlebih dahulu kemana Anda akan pergi. Apakah kampung halaman suami atau ke tempat Anda. Berikan pula alasan logis kenapa Lebaran tahun ini harus dihabiskan disana. Jika kesepakatan sudah didapat, hubungin orangtua masing-masing jika Anda atau pasangan tidak bisa menghabiskan hari raya di sana.
2. Biaya yang Dikeluarkan
Saat hari raya apalagi di kampung halaman dengan keluarga besar, Anda akan tanpa sadar mengeluarkan uang untuk hal-hal yang kurang penting seperti pergi ke tempat wisata atau belanja. Apalagi Anda dan suami juga harus menyisihkan uang untuk keponakan-keponakan yang masih kecil.
Banyaknya pengeluaran tak terduga tersebut dapat memicu pertengkaran sepulangnya Anda ke rumah. Untuk itu, lebih baik Anda memperkirakan pengeluaran, siapkan bujet dan jangan mengeluarkan lebih banyak lagi dari uang yang ada di dompet Anda. Hindari menggunakan kartu kredit atau ke mesin ATM agar tetap pada bujet Anda.
3. Hubungan dengan Keluarga Pasangan
Tidak bisa dipungkiri masuk ke dalam keluarga pasangan adalah hal yang tidak mudah. Untuk pasangan pengantin baru, tiga hari di kediaman keluarganya bisa terasa sangat lama jika Anda tidak pintar mengambil hati keluarga. Untuk memulai hubungan baik, Anda bisa mencoba membuka percakapan dengan bahasan ringan kepada anggota keluarganya.
Jika Anda dalam situasi dimana mertua berselisih paham dengan Anda, lebih baik mengalah dan setuju dengan pendapatnya untuk menghindari suasana yang tidak enak selama Anda di sana. Hindari asyik sendiri dengan handphone atau gadget Anda yang lainnya untuk memberi kesan menghormati keluarga suami.
4. Waktu Berdua dengan Pasangan
Ketika sedang kumpul keluarga, waktu Anda dan suami akan tersita dengan rangkaian acara yang telah disiapkan. Apalagi jika anak tidak mau jauh-jauh dari Anda. Untuk itu, ajak anak untuk bermain dengan para sepupunya dan berikan anak-anak kesibukan dengan aktifitas permainan yang seru. Sehingga ketika malam hari, Anda dan suami mempunyai waktu berdua tanpa gangguan.