Tiga Kerusakan Blackberry Yang Paling Banyak Dijumpai

Posted by Unknown 14 Juni 2010 0 comments

Jasa reparasi resmi Blackberry di Indonesai yang ditinjuk oleh Research in Motion (RIM) adalah Teleplan. Menurut Teleplan, dari 9.000 unit blackberry yang telah pernah diservice oleh nya, terdapat 3 jenis kerusakan yang paling banyak dijumpai. Apa saja kah ketiga kerusakan tersebut?

Menurut Program Manager Teleplan untuk RIM, Rita Effendi, ketiga kerusakan tersebut adalah adalah layar LCD, keypad atau tombol ketik, serta jogball atau trackball untuk alat navigasi.

"Kami sudah menyiapkan suku cadang cukup banyak untuk menangani kerusakan. Stoknya cukup untuk persediaan dua bulan. Jika mulai berkurang, stoknya akan kami pasok lagi bersama RIM," jelas Rita ketika ditemui oleh detikINET di BlackBerry Repair Center yang dikelola Teleplan di Sunter, Jakarta Utara.

Sebenarnya tidak hanya hanya LCD, keypad, maupun trackball, yang disiapkan. Teleplan sudah menyiapkan suku cadang untuk kamera, dan juga lensa AC untuk tutup depan yang melindungi layar LCD.

"Di Indonesia ini ada lebih dari 10 model BlackBerry yang beredar, kami punya semua persediaan suku cadangnya. Tapi yang paling banyak kami stok ialah untuk seri 8900 (Javelin), 9000 (Bold), 9500 (Storm), 8520 (Gemini), dan 9700 (Onyx)," demikian ujar Rita.

Teleplan sendiri sudah ditunjuk RIM sebagai partener resmi untuk BlackBerry Repair Center di Indonesia sejak Agustus 2009 lalu. "Kami hanya mereparasi kerusakan hardware saja, tidak termasuk kerusakan software."

Pusat reparasi ini mampung menambung sebanyak seribu unit BlackBerry bergaransi resmi yang rusak setibap bulannya. Blackberry yang rusak tersebut dititipkan para pemilik nya melalui Authorized BlackBerry Costumer Care Center yang hingga saat ini disebut-sebut sudah mencakup 15 area.

Hal ini menurut Rita karena menurut catatan mereka sudah 9000 unit Blackberry rusak yang direparasi oleh mereka semenjak sembilan bulan yang lalu sejak mereka baru mulai beroperasi. 80% dari Blackberry tersebut berhasil direparasi dalam tiga hari, sementara sisanya sekitar 20% yang rusak parah tidak bisa direparasi lagi. Apabila ini terjadi, maka Blackberry yang rusak tersebut akan diganti dengan Blackberry baru selama garansi masih berlaku.

"Ketika unit tidak bisa direparasi lagi akan kami swap (ganti) dengan stok kami. Total kami menyiapkan pasokan 900 unit. Paling banyak untuk seri 8900, 9000, 8520, dan 9700," demikian kata Rita.

Ternyata banyak juga ya Blackberry yang rusak dan tidak bisa diperbaiki lagi. Bagi yang punya Blackberry di rumah, gimana dengan pengalaman anda? Sering mengalami kerusakan atau tidak?