82 Persen Remaja Indonesia Berciuman Saat Pacaran
22 Juni 2012
0
comments
Sungguh mengkhawatirkan pergaulan remaja di Indonesia saat ini. Indikasi keterlibatan mereka dalam perilaku seks bebas semakin terlihat. Minimal, mereka melakukan tindakan yang mengarah pada proses awal sebelum terjadi penetrasi yang sangat tidak diharapkan.
Dikutip oleh Tempo dari Maria Ulfah Anshor, Ketua Komisi Perlindungan
Anak Indonesia (KPAI), mulainya berbagai adegan yang mengarah pada
urusan seksual ini tidak lepas dari aktivitas pacaran dini. Banyak
remaja Indonesia sudah melakukan pacaran kala usia mereka 12 tahun. Usia
ini adalah usia rata-rata remaja saat ini dalam melakukan pacaran.
Menurut survey kesehatan reproduksi yang dilakukan BKKBN, usia
tersebut jauh berbeda dengan penelitian yang dilakukan 10 tahun lalu.
Anak kelas enam SD saat ini, sudah tidak segan lagi memadu kasih.
Gawatnya lagi, perilaku tidak senonoh dilakukan para remaja yang
berpacaran ini kala mereka bertemu. Sekitar 92 persen remaja yang
berpacaran, saling berpegangan tangan. Ada 82 persen yang saling
berciuman. Dan, 63 persen remaja yang berpacaran, tidak malu untuk saling meraba (petting) bagian tubuh kekasih mereka yang seharusnya tabu untuk dilakukan.
Ada perbedaan gaya pacaran remaja sekarang dengan dulu. Remaja saat
ini lebih permisif untuk melakukan apa pun demi “cinta”. Semua
aktivitas itu yang akhirnya memengaruhi niat untuk melakukan seks lebih
jauh.
Menurut Maria, seks bebas ini membuat angka penderita HIV/AIDS di
kalangan remaja meningkat tajam. Ada peningkatan 700 persen dari jumlah
antara tahun 2004 hingga 2010, dari awalnya 154 kasus menjadi 1.119
kasus. Diperkirakan, penyebab utama remaja mengenal pornografi adalah
dari teve, internet, dan kebebasan berlebihan yang diberikan pada anak
di lingkungan keluarga.