Tentara Inggris Dilengkapi Helikopter Mata-mata Terimut di Dunia
5 Februari 2013
0
comments
foto via Ministry of Defence
Diberi nama Black Hornet, helikopter pengintai ini punya ukuran cuma
sebesar 10cm x 2.5cm, cukup kecil untuk disimpan di kantong baju.
Beratnyapun tak lebih dari 16g. Tapi walaupun kecil seperti mainan,
benda ini cukup diandalkan oleh para tentara Inggris di Afghanistan.Menurut BBC dan Kementrian Pertahanan Inggris, Black Hornet sudah digunakan sebagai drone pengintai semenjak tahun 2012 di Afghanistan. Drone imut ini memilliki kamera kecil yang dapat mengambil foto maupun merekam video dan mengirim hasilnya secara langsung ke alat genggam khusus yang dipakai prajurit.
Karena digunakan untuk medan perang, kemampuannya pun jelas beda dengan helikopter rc yang sering kita lihat di pertokoan. Jarak jelajahnya 900m, maksimum kecepatan 35km/jam dan mampu terus terbang selama 30 menit. Drone pabrikan Norwegia ini juga bisa terbang dalam kondisi alam yang keras dan berangin.
Di Afghanistan, selain digunakan untuk alat pembantu patroli, prajurit Inggris juga menggunakannya sebagai alat untuk mengetahui posisi musuh ketika baku tembak terjadi.
Tentara Inggris mengakui Black Hornet sangat membantu di lapangan dan kontrolnya pun sangat mudah. Karena kepopulerannya ini, Kementrian Pertahanan dikabarkan memesan tambahan 160 Black Hornet untuk dipakai para prajurit di lapangan. Kontrak itu bernilai £20 juta, dan jika kita coba hitung sedikit, maka harga kasaran 1 unit Black Hornet mungkin berada di angka £160.000. Lebah elektrik ini bernilai Rp2.4 miliar!
foto via Ministry of Defence