Terdapat Kelainan, Bayi Ini Tidak Bisa Menangis
6 Februari 2013
0
comments
Bayi
14 bulan ini mengidap kelainan yang sangat aneh bayi ini tidak
bisa tidak bisa menangis, menghisap, menelah, muntah dan batuk.
Bayi
14 bulan bernama Maddison Gill ini tidak seperti bayi pada umumnya ia
mengalami sebuah kelainan aneh bahkan dokter yang merawat Maddison Gill
tidak mengetahui apa penyebab bayi ini tidak bisa menangis, menghisap,
menelah, muntah dan batuk.
Sejak
Maddison Gill dilahirkan pada Oktober 2011 lalu bayi ini belum pernah
pulang kerumah sebab kondisinya yang sangat perlu perhatian intensif
dari para dokter karena kelainan yang dialaminya.
Selama
delapan minggu di unit neonatal sementara dokter mencoba mencari tahu
kondisi anehnya itu. Untuk menunjang kehidupan Maddison, dia harus
menggunakan selang untuk memasukkan makanan dan obat serta harus diawasi
setiap saat.
Orang
tua Maddison, Tamsin Wahtely dan suaminya, Gene Gill,23, sebelumnya
sudah akan membawa Maddison pulang pada Desember dua tahun lalu, namun
batal karena Maddison tiba-tiba berubah menjadi abu-abu warna kulitnya.
Dia kembali harus mendapat perawatan intensif.
Tim
dokterpun sudah banyak melakukan banyak hal agar penyakit aneh bayi ini
hilang bahkan dokter juga harus melakukan beberpa aoprasi termasuk
trakeostomi dan gastrostomy untuk membantu pernapasan dan makan.
“Dia
memiliki kondisi neuromuskuler terdiagnosis. Pada dasarnya dia tidak
memiliki refleks. Dia terlihat benar-benar normal tapi ia tidak bisa
menangis atau menelan. Ketika dia menangis dia tidak menggunakan otot
untuk membuat ekspresi wajah, dia menggunakan cara lainnya seperti
merintih,” cerita ibunya.
Kini
kondisi bayi malang ini sudah cukup membaik dan tim dokter sudah bisa
membiarkan bayi malang ini untuk dibawa pulang untuk dirawat dirumah.
Mendegar bayi malang ini bisa kembali kerumah ibu bayi sangat senang dan
bahagia.
“Ini
adalah perasaan paling aneh di dunia, mengetahui bahwa dia akan berada
di sebelah kamar tidur kami sekarang. Dia akan segera menempati kamar
tidur yang memang sudah lama kami siapkan untuknya. Kamar tidur itu
tidak lama lagi akan ada artinya,” ujar ibunda Maddison Tamsin
Whately,21, tidak bisa menyembuyikan perasaan senangnya.