Wanita Meninggal Setelah Abu Suaminya Dicuri
28 November 2011
0
comments
Nellie Geraghty, seorang janda berusia 79 tahun, meninggal setelah mencoba untuk mempertahankan tas berisi abu mendiang suaminya saat pencuri berusaha merampas tas tersebut.
Selama penjambretan tersebut berlangsung, Geraghty berusaha mati-matian memegang tasnya dan ditemukan tak sadarkan diri dalam posisi memegangi sebuah gagang tas rusak dengan cedera kepala yang fatal akibat serangan itu.
Dia kemudian dibawa ke Rumah Sakit Royal Oldham di mana adiknya Maureen (69), terus berjaga di samping tempat tidurnya, namun Geraghty meninggal sekitar tengah malam pada hari Jumat (25/11/2011).
Diketahui, Geraghty dirampok di dekat rumahnya di Oldham, Greater Manchester, Inggris, pada Kamis (24/11/2011).
Sementara itu, dua orang pemuda, yang masing-masing berusia 14 dan 17 tahun, telah ditangkap dan diinterogasi oleh petugas kepolisian.
Nyonya Geraghty begitu menyayangi suaminya Frank, dimana ia telah membawa abu mendiang suaminya itu sejak kematiannya 17 tahun yang lalu.
Sebenarnya Geraghty sempat siuman di rumah sakit dan beberapa jam sebelum kematiannya, dan diketahui telah meminta petugas kepolisian untuk menemukan abu suaminya, dan mengatakan bahwa itu merupakan ‘hal yang paling penting dalam keluarganya’.
“Semua teman-temannya di klub sosial tahu bahwa dia membawa abu suaminya dengan dia setiap saat. Itu sangat berharga baginya. Ini sangat menyedihkan. Aku benar-benar tidak percaya apa yang telah terjadi.” tutur tetangganya Jean Lord (82) yang dikutip mail online.
sumber: http://www.berita.manadotoday.com/wanita-meninggal-setelah-perampok-mencuri-tas-yang-berisi-abu-suaminya/11657.html