Torres: Kasihi Saya, Di Matteo
19 Juni 2012
0
comments
Fernando Torres Sanz (kanan) minta perhatian lebih dari Roberto Di Matteo (Foto: Daylife)
GDANSK – Terjadi kontradiksi performa dalam diri Fernando Torres. Melempem di klubnya, Chelsea, tapi mampu tampil on fire ketika berseragam tim nasional Spanyol di Euro 2012. Setelah dicari dan ditanyakan, begini pengakuan Torres.
“Apakah saya sudah kembali ke performa terbaik? Sejak saya pindah ke Chelsea, saya selalu mempertanyakan itu. Saat saya pindah ke Chelsea…dan ketika saya bergabung ke timnas, saya merasa percaya diri karena pelatih,” aku Torres.
That’s it, ternyata menurut versi El Niño sendiri persoalannya ada pada pelatih. Selama The Blues masih diasuh André Villas-Boas, Torres tak merasakan ‘kasih sayang’ yang ditunjukkan Entrenador Vicente Del Bosque di tim Spanyol.
Begitupun ketika Chelsea diambil alih caretaker Roberto Di Matteo pada akhir-akhir musim lalu. Jadi kasarnya, Torres meminta perlakuan sebaik di Del Bosque dari Di Matteo yang kini sudah resmi gaffer (pelatih) Chelsea.
Bukti dari penuturan Torres di atas? Tengok saja bagaimana pede-nya Torres bersama La Furia Roja di Polandia-Ukraina. Selain punya pengaruh besar bagi tim, mantan Capitán Atlético Madrid itu pun sukses menyarangkan dua gol dari dua pertandingan awal babak grup C.
“Saya merasa bahagia di tim nasional karena bisa bermain dengan kepercayaan diri yang tinggi. Saya senang mendapat kepercayaan lebih dari pelatih. Semoga setelah Euro, segalanya berjalan lebih baik (di Chelsea),” tuntas Torres seperti disitat Daily Star, Senin (18/6/2012).
“Apakah saya sudah kembali ke performa terbaik? Sejak saya pindah ke Chelsea, saya selalu mempertanyakan itu. Saat saya pindah ke Chelsea…dan ketika saya bergabung ke timnas, saya merasa percaya diri karena pelatih,” aku Torres.
That’s it, ternyata menurut versi El Niño sendiri persoalannya ada pada pelatih. Selama The Blues masih diasuh André Villas-Boas, Torres tak merasakan ‘kasih sayang’ yang ditunjukkan Entrenador Vicente Del Bosque di tim Spanyol.
Begitupun ketika Chelsea diambil alih caretaker Roberto Di Matteo pada akhir-akhir musim lalu. Jadi kasarnya, Torres meminta perlakuan sebaik di Del Bosque dari Di Matteo yang kini sudah resmi gaffer (pelatih) Chelsea.
Bukti dari penuturan Torres di atas? Tengok saja bagaimana pede-nya Torres bersama La Furia Roja di Polandia-Ukraina. Selain punya pengaruh besar bagi tim, mantan Capitán Atlético Madrid itu pun sukses menyarangkan dua gol dari dua pertandingan awal babak grup C.
“Saya merasa bahagia di tim nasional karena bisa bermain dengan kepercayaan diri yang tinggi. Saya senang mendapat kepercayaan lebih dari pelatih. Semoga setelah Euro, segalanya berjalan lebih baik (di Chelsea),” tuntas Torres seperti disitat Daily Star, Senin (18/6/2012).
Categories:
Bola,
Olahragara Yuk
If You Like This Post, Share it With Your Friends & Peers
0 Comments
