Anak Muda

LONDON - Aksi yang dilakukan Andy Millns, seorang ahli dalam bidang IT yang berbasis di London boleh dibilang langka. Pasalnya, pria ini memakan coklat yang berasal dari cetakan otaknya sendiri.

Dilansir Orange, Jumat (18/5/2012), Andy merupakan volunteer sekaligus salah satu pendiri perusahaan teknologi tiga dimensi (3D), Inition. Ia mengajukan dirinya dalam percobaan untuk menguji teknologi cetak 3D.

Dengan terlebih dahulu mengambil pemindaian Magnetic Resonance Imaging (MRI) atau scan pada kepalanya, terbentuklah peta otak yang terhubung ke dalam komputer. Peta tersebut kemudian dicetaknya dengan menggunakan printer 3D.

Setelah tercipta cetakan lateks otak mini tersebut, kemudian ia mengisinya dengan cokelat cair serta memasukannya ke dalam lemari es selama tiga jam. Setelah cokelat tersebut mengeras, lalu Andy pun mengonsumsinya.

"Saya telah terlibat dalam beberapa proyek 3D yang aneh selama bertahun-tahun di Inition. Memakan cokelat otak saya sendiri adalah salah satu yang paling aneh. Mereka mengatakan hal ini sebagai rasa ayam, (namun) saya pikir rasanya kacang," ujar Andy.

Tampaknya teknologi printer 3D akan semakin membumi dan kemungkinan dapat beredar luas dalam beberapa waktu ke depan. Sebelumnya telah terungkap kabar, kepala peneliti dari University of Exeter, Liang Hao mendirikan Choc Edge untuk mengkomersilkan perangkat cetak 3D cokelat setelah melihat banyaknya minat dari pihak ritel.

Percetakan cokelat yang diusung Choc Edge sama seperti teknik cetak 3D lainnya. Dimulai dengan gambar potongan melintang, mirip dengan yang dihasilkan oleh printer biasa ketika mengeluarkan gambar. Kemudian printer mencetak cokelat secara lapis demi lapis untuk membuat bentuk 3D.
~Sumber~