Bajaj dan Becak ala Paris
21 Agustus 2011
0
comments
www.xinhuanet.com/Reuters
PARIS, Sebuah terobosan transportasi bagi para wisatawan di Paris, Perancis, diciptakan untuk menarik wisatawan berkeliling Menara Eiffelpada liburan musim panas. Hasilnya, terobosan ini sangat diminati wisatawan.
Taksi velo (sepeda taksi), atau di Indonesia dikenal dengan sebutan becak—hanya posisi penarik becaknya tidak di belakang, tetapi di depan—ini sangat digemari wisatawan. Penarik becaknya adalah pria-pria muda dan ganteng.
Desain becak dan bajaj dibuat semenarik dan senyaman mungkin bagi penumpang. Karena itu, dijamin penumpang selalu ingin berlama-lama menikmati kenyamanan kendaraan ini.
Menurut media setempat, kemunculan alat transportasi wisata ini ternyata sempat membuat gundah perusahaan taksi karena kendaraan wisata ini dianggap menjadi pesaing bagi penghasilan sopir taksi.
Wisatawan yang menggunakan jasa bajaj untuk sekali perjalanan harus merogoh sekitar 20 euro atau Rp 240.000, cukup mahal dibandingkan dengan naik bajaj di Indonesia.
KOMPAS.com