Ini Cara Mudah Turunkan Tensi
16 November 2011
0
comments
"Siapa
saja yang memiliki hipertensi harus didorong untuk bekerjasama dengan
dokter mereka dan mencoba berbagai hal yang mungkin membantu menurunkan
tekanan darah tanpa menggunakan agen farmakologis (obat-obatan)," kata
Matthew Burg, PhD, seorang profesor dari Columbia University Medical Center di New York.
Berikut ini adalah 10 cara murah dan alami menurunkan tekanan darah tanpa harus menggunakan obat-obatan :
1. Olahraga Dengan
melakukan olahraga 30 menit sehari, Anda dapat menurunkan tekanan darah
secara signifikan, kata Gerald Fletcher, MD, seorang ahli jantung dari
Mayo Clinic, Jacksonville, Florida, sekaligus juru bicara American Heart
Association.
"Cobalah
latihan aerobik untuk mengurangi tekanan darah sistolik Anda," kata
Fletcher. Ia menambahkan, orang yang aktif secara fisik biasanya dapat
mengurangi konsumsi jumlah asupan obat hipertensi. Untuk menunjangnya,
pilihlah jenis kegiatan yang Anda sukai seperti misalnya, berjalan,
berlari, berenang atau bersepeda.
2. Makan pisang Anda
mungkin tahu bahwa makan terlalu banyak garam dapat meningkatkan
tekanan darah, tetapi kebanyakan orang tidak menyadari manfaat kalium -
zat yang mampu menangkal efek buruk dari sodium.
Menurut
penelitian dari Dietary Guidelines for Americans, mereka yang mengalami
hipertensi harus mencukupi kebutuhan jumlah kalium dalam diet mereka.
Orang dewasa harus mendapatkan setidaknya 4.700 miligram per hari.
Adapun beberapa sumber makanan yang kaya kandungan kalium diantaranya
pisang (422 miligram), kentang panggang dengan kulit (738 miligram), jus
jeruk (496 miligram per cangkir), dan yogurt tanpa lemak atau rendah
lemak (531-579 miligram per 8 ons).
3. Kurangi asupan garam Orang
dengan tekanan darah normal, cukup tinggi, dan hipertensi secara
substansial dapat mengurangi tekanan darah mereka dengan memotong asupan
garam. Pedoman diet merekomendasikan bahwa orang dengan hipertensi
harus membatasi asupan garam kurang dari 1.500 miligram (600 miligram
sodium) sehari.
4. Stop merokok Perokok
adalah kelompok yang paling berisiko tinggi mengidap hipertensi.
Kandungan tembakau dan nikotin dalam rokok dapat menyebabkan lonjakan
tekanan darah sementara, meskipun rokok itu sendiri bukan penyebab
tunggal hipertensi kronis. Berhenti merokok dapat membantu Anda
menurunkan sedikit tekanan darah Anda. Dan, tentu saja, manfaat
kesehatan lainnya yang tak terhitung jumlahnya, kata Fletcher.
5. Menurunkan berat badan Secara
konsisten beberapa penelitian menunjukkan bahwa, sedikit saja
kehilangan berat badan, dapat memiliki dampak besar pada tekanan darah
Anda. Kelebihan berat badan membuat jantung bekerja lebih keras. Tekanan
ekstra ini lambat laun dapat menyebabkan hipertensi. Sementara itu,
dengan memangkas berat badan beban kerja jantung akan jauh lebih ringan.
6. Kurangi alkohol Konsumsi
alkohol secara moderat - tidak lebih dari satu gelas sehari untuk
wanita, dan dua gelas sehari untuk pria - memiliki manfaat kesehatan
jantung. Tapi pada beberapa orang, minum terlalu banyak dapat
meningkatkan tekanan darah. Penelitian menunjukkan bahwa mengkonsumsi
alkohol lebih dari dua gelas sehari dapat meningkatkan risiko hipertensi
bagi pria dan wanita.
7. Kelola stres
Mengelola
stres secara efektif dapat membantu mengurangi tekanan darah, tetapi
sayangnya, tidak ada penelitian yang menawarkan langkah demi langkah
untuk mengurangi tingkat stres pada semua orang, kata Burg.
"Ada
sejumlah cara yang telah dikembangkan sebagai praktik untuk menginduksi
keadaan relaksasi. Tetapi bagaimana cara yang baik dan benar, ini masih
harus dijawab dalam uji klinis," katanya. Namun demikian, Burg
merekomendasikan bahwa orang dengan hipertensi harus mampu melakukan
manajemen stres dan berlatih dengan konsisten.
8. Yoga Yoga
adalah cara terbaik untuk mengatasi stres. Sebuah studi baru di India
menemukan bahwa latihan pernapasan yoga mengurangi tekanan darah pada
orang dengan hipertensi - di mana bekerja mempengaruhi efek sistem saraf
otonom - dengan mengatur denyut jantung, pencernaan, dan fungsi
lainnya.
9. Jauhi kafein Kopi
memiliki beberapa manfaat kesehatan, tetapi tidak untuk menurunkan
tekanan darah. Dalam jangka pendek kafein dapat memicu lonjakan tekanan
darah, bahkan pada orang tanpa hipertensi.
Jika
Anda memiliki tekanan darah tinggi, cara terbaik yang harus dilakukan
adalah dengan membatasi asupan kafein (sekitar dua cangkir kopi per
hari). Anda dapat memeriksa apakah Anda sensitif terhadap kafein atau
tidak dengan memeriksa tekanan darah sebelum dan setengah jam setelah
mengkonsumsi minuman berkafein. Jika meningkat sebesar 5 atau 10 poin,
Anda berarti sensitif terhadap kafein.
10. Meditasi Meditasi
- apakah itu melibatkan nyanyian, pernapasan, visualisasi - dapat
menjadi alat manajemen stres yang efektif bagi banyak orang, kata Burg.
Sekali lagi, yang penting adalah bahwa hal itu membuat Anda merasa baik,
dan Anda dapat berkomitmen untuk melakukannya secara konsisten.
sumber;http://palembang.tribunnews.com/2011/11/16/ini-cara-mudah-turunkan-tensi