Inilah Cover-cover Majalah Yang Paling Kontroversial (Sejujurnya: Parah Gila)
27 Juli 2012
0
comments
Halaman muka (cover) adalah salah satu faktor yang menentukan laris tidaknya suatu majalah, sebab cover itu merupakan cerminan seluruh isi yang terkandung dalam majalah tersebut.
Sebelum melihat isi majalah, calon pembaca pasti melihat dulu bagamana cover majalahnya. Jika covernya menarik maka ia pasti ingin membeli majalah tersebut untuk dibaca.
Tak heran jika banyak redaksi dan editor berlomba-lomba untuk membuat cover majalah yang semenarik mungkin agar bisa menarik pembaca. Namun seringkali ide-ide mereka sangat kontroversial sehingga menimbulkan banyak kecaman.
Inilah beberapa contoh cover majalah yang mengundang kontroversi:
1. Rolling Stone 8 Desember 1980
Cover majalan ini menampilkan John Lennon yang berpelukan dengan istrinya, Yoko Ono. Dalam foto ini John Lennon tak memakai busana apapun. Photographer yang membuat foto ini adalah Annie Leibovitz.
2. Time 8 April 1966
Cover majalah Time edisi ini dinilai sangat provokatif, karena menampilkan tulisan "Is God Dead?". Memang, majalah ini mengulas mengenai buku karangan Bagriel Vahanian yang berjudul The Death of God.
3. The New Yorker 24 September 2001
Edisi majalah ini terbit 2 minggu setelah peristiwa pemboman gedung menara kembar WTC oleh teroris Al Qaeda. Pada cover majalah ini terdapat gambar siluet 2 gedung WTC. Gambar ini dinlai banyak pihak sangat provokatif karena menyakiti hati keluarga para korban yang tewas pada pengeboman tersebut.
4. Rolling Stone 2 September 2010
Menampilkan aktor asal Swedia, Alexander Skarsgard, Anna Paquin serta Stephen Moyer yang sedang telanjang disertai dengan noda darah yang memenuhi tubuh mereka. Benar-benar parah dan tidak bisa diterima nalar.
5. Playboy November 2010
Gambar di cover majalah dewasa ini adalah karakter kartun Marge Simpson yang sedang duduk di kursi khas majalah Playboy. Gambar sangat tidak beretika karena menggabungkan unsur kartun anak-anak dengan estetika dewasa dalam bentuk bintang porno.